Thursday, 19 October 2017

MODIFIKASI FT86/ GT 86/ SUBARU BRZ

Halo semua, aslmkm, lama gak tulis2 artikel dan info jadi agak kaku tangan. kali ini writer cuma mau share sedikit aja tentang modifikasi mobil GT 86 milik TOYOTA. Walau gak spesial spesial amat, tapi lumayan lah buat modifikator yang sekarang lagi cari inspirasi mau diapain mobilnya. dibuat gimana nanti hasilnya. Biasanya dalam memodifikasi akan dirasa rumit kalo kita memang gak memiliki bayangan kira kira akan jadi seperti apa nanti hasilnya. jadi langsung aja di chek.












Info Modifikasi :
Front Wheel 
MSW 24

Front Brake 
Brembo

Front Tires 
Toyo

Rear Wheel  
MSW 24

Rear Brake  
Factory

Rear Tires  
Toyo

Front bumper
Damd 2

Rear bumper 
Tommy Kaira

Muffler     
Tommy Kaira

Side skirts 
Abflug

Headlights  
Turbocharged R86

Tail lights 
Avest

Spoilers    
Tommy Kaira

Hood        
Ken Nomura

Fenders     
Avest

Side mirrors
Factory

Side vents  
Varis

Roof        
Factory Carbon

Sedikit membahas tentang toyota 86 ini dari spesifikasi standarnya.Toyota 86 adalah mobil sport Coupe berukuran kompak hasil kolaborasi antara Toyota dan Subaru. Mobil ini disebut Toyota GT-86 di Eropa, atau Scion FR-S di Amerika Serikat, serta dijual oleh Subaru sebagai Subaru BRZ. Mobil yang menggunakan mesin Boxer 2.0 liter dan penggerak roda belakang / rear wheel drive (RWD) ini terinspirasi dari Corolla Levin dan Sprinter Trueno AE86 yang terkenal dengan sebutan Hachiroku.
Toyota 86 secara resmi diperkenalkan pada Tokyo Motor Show tahun 2011 mulai dijual pada tahun 2012. Mobil ini menggunakan mesin 2.0 liter dengan konfigurasi Boxer yang diberi kode Toyota 4U-GSE atau kode Subaru FA20. Transmisi yang tersedia adalah 6 speed manual dan 6 speed automatic. Meskipun merupakan mobil sport, Toyota 86 lebih memfokuskan pada pengendalian yang mantap daripada tenaga yang besar, dan mobil ini juga memiliki perangkat keselamatan yang baik. Mobil ini memiliki titik gravitasi rendah yang membuatnya stabil.
Untuk pasar Jepang, Toyota 86 tersedia dalam model grade RC, G, GT dan GT Limited. RC adalah model dasar yang memiliki bumper hitam, velg besi tanpa dop, dan interior minimalis. Model ini ditargetkan untuk konsumen yang ingin memodifikasi mobilnya, atau mengikuti balapan. G, GT dan GT Limited tampil dengan bumper sewarna body dan velg alloy. Model paling mahal GT Limited dilengkapi jok berbahan Alcantara dan spoiler belakang.
Toyota 86 diperkenalkan di Indonesia pada tanggal 1 Juni 2012. Ini merupakan mobil sport pertama yang resmi dijual oleh PT Toyota Astra Motor. Nama 86 juga digunakan di Australia di mana tersedia dalam model grade GT dan GT-S.
Di Eropa, mobil ini diberi nama Toyota GT-86, sedangkan di Selandia Baru model dasar hanya disebut 86, dan model high grade disebut GT86.

Spesifikasi Toyota 86 :
Produsen         
Subaru (Fuji Heavy Industries) & Toyota Motor Corporation
Juga disebut         
Toyota GT86 / Scion FR-S /Subaru BRZ

Masa produksi         
January 2012 – sekarang

Model untuk tahun 
2012 – sekarang

Perakitan         
Ōta, Gunma, Jepang

Kelas                 
Mobil sport

Bentuk kerangka         
2-door coupé

Tata letak        
Mesin depan, penggerak roda belakang

Mesin                 
2.0 L 4U-GSE / mesin boxer FA20

Transmisi         
6-speed manual / 6-speed automatic

Jarak sumbu roda 
2.570 mm (101,2 in)

Panjang                 
4.240 mm (166,9 in)/ 4.234 mm (166,7 in) (Subaru BRZ)

Lebar                 
1.775 mm (69,9 in)

Tinggi                 
1.285 mm (50,6 in)

Berat kosong         
1.190–1.298 kg (2.624–2.862 lb) (Toyota 86) / 1.251–1.273 kg (2.758–2.806 lb) (Scion FR-S)


Ya, kira kira begitulah sekilas tentang modifikasi GT 86 atau FT 86 atau Subaru BRZ, kalo kurang lengkap mohon maaf, untuk yang mau warna lain agar di posting lagi, boleh silahkan request, atau mau type kendaraan lain? silahkan kirim request di kolom komentar. InsyaAllah akan kami tanggapi dan tindak lanjuti. sekian terima kasih. Wassalam.







Wednesday, 23 October 2013

Malam ...Panjang dan kisah pun berakhir

Angin pagi yang kuhirup ini sungguh berat
Pekat dan tidak sesejuk embun yang menyegarkan
langkah lunglai dengan jas di tangan yang kutenteng ini pun ku kibas kan ke pundak
kemeja putih yang rapi melekat ku ringankan keluar 
lengan nya kusisihkan se siku tangan

beratnya hari ini kulalui
lebih berat dari sekadar berkata bohong 
dan lebih buruk dari setumpukan sampah di ruang pembakaran
aku berlalu di jalan setapak menuju arah tak pasti

Berusaha menghimbau diriku sendiri
bahwa waktu kian berlalu dan begitu cepat
dan momen menarik hari ini tidak akan tampak lagi
karena subjek cerita itu terperosok
jauh entah mengapa tak kunjung menemukan kabar

dia membawa jutaan cerita bersama ketika keadaan terlihat indah
cerita itu tersimpan dalam diam dan kelu
dan hanya dia seorang lah saksi kunci satu satunya
untaian kata-kata indah pun sulit ditemukan

Berkecambuk, merunut ke hari-hari di belakang
yang senyumnya terukir tipis, yang tawanya perumpamaan belia tanpa beban
sepatah demi sepatah terdengar bisikan, dari sebuah kalimat serak
yang terdengar di sebuah pesan dari sebuah alat
sepertinya terlihat sungguh-sungguh sekali

dibalik letihnya hari terlalui
dibalik busana tertata rapi
di tengah suasana yang bermanjakan pujian
di antara empuknya peraduan

dan malam pun bergulir
canda, tawa, kata dan romantika indah terkumpul syahdu
berjalan bersama waktu yang tak ingin segera berlalu
rindu, senang, bahagia seolah menghiasi indah

Namun semua berubah sirna 
kala sekata terucap dengan makna yang dalam
yang mengalir bersama masa yang lalu terungkapkan
dan jantung pun terpacu cepat 
mengarah pada maksud kata dalam kalimat

Dum, hati ku serasa berada di dasar samudera
tersambar goncangan ombak pasang, terseret arus berhamburan
oh belahan hatiku, betapa sedih jiwa  itu tersandera
dalam sebuah ketentuan alam yang tak bisa diminta ulang

kala hati ini bertaburan keindahan
bermanjakan pujian, bertahtakan kemuliaan
namun tiba-tiba terpatahkan 
petaka pahit yang memilukan untuk diterima kultur akal 
dan kebijaksanaan hati pemilik sikap

Duhai malam 
janganlah kau beranjak 
dan pagi 
janganlah kau tergesa hadir
biarkanlah sejenak ku mengadu 
walau hanya makna yang ku tahu

Mata, tak mampu dipejamkan 
karena hati merana tak bertepi
lantunan doa semesta 
mengadah memohon petunjuk arah

Mampukah hati ini menyapa 
ataukah segera saja berlalu tanpa bahasa














Tuesday, 1 October 2013

Jakarta Oh Jakarta

Kota Metropolitan ini tidak pernah tidur, tidak pernah berhenti berderum, tidak juga sepi dan kosong. kepadatan kota yang mencapai 10.187.595 jiwa (BPS.2011), menjanjikan peluang kepada sesiapa saja yang menyinggahinya. tak sedikit diantara para pendatang baik dari sekitar jakarta ataupun luar kota jakarta dan luar daerah pun berbondong-bondong mengadu nasib di kota ini.

Fenomena yang mengharukan, penambahan jumlah penduduk semakin signifikan tidak selaras dengan kesejahteraan, kepatutan, kemampuan daya tampung lahan serta lapangan pekerjaan yang ada. Tata kelola pemerintah beberapa waktu belakangan dinyatakan gagal dalam menanggulangi masalah inti dari arus urbanisasi ini setiap tahunnya.

Berbagai kalangan akademisi, profesi dan pengamat kemudian mengkritisi langkah lamban yang dilakukan pemerintah kota. Masalah sosial yang menjadi dampak dari urbanisasi ini telah menyebar bak virus yang dengan perlahan tapi pasti mengganggu hingga keadaan menjadi sulit terkendali.

Pemerintah harus segera melakukan penegakkan peraturan dan perundangan yang berlaku, atau mungkin memperbaiki perundangan yang kurang efektif. Selalunya dalam praktiknya di lapangan, ada saja oknum baik dari dalam instansi maupun dari aparatur penegakkan hukum kita, hingga begitu banyak terjadi ketumpa ining tindihan masalah yang seharusnya tidak perlu. Lalu siapakah yang harus disalahkan ?. Urbanisasi, Dewan Pembuat Peraturan Perundangan ataukah aparat penegak hukum atau Program Pembangunan Pemerintah pusat yang desentralisasi ?.

Mari Berbenah.... 

Semua elemen harus turut andil dalam memecahkan masalah ini, masyarakat sendiri dituntut lebih peka dan berdisiplin dalam hidup dan perannya sebagai warga terhadap keadaan sosial di sekelilingnya, terlebih pemerintah sebagai pemangku kebijakan dan peraturan harus lebih bersungguh sungguh dan bertindak tegas dalam mengemban tugas dan fungsionarisnya tanpa keberpihakan. Kinerja Pemerintah kota haruslah selalu di evaluasi agar dapat mencapai hasil yang optimum. Karena sesungguhnya kita sebagai warga masyarakat sangat menantikan dimana kota menjadi tempat yang sangat nyaman aman dan tenteram untuk disinggahi  dan ditinggali. 

Berikut ini adalah gambaran saat ini yang masih terjadi di ibukota kita dari lensa penulis.









Thursday, 8 November 2012

Mencari Letak Temporary Files

Mencari Letak Temporary Files Yang Tersisa Setelah Instalasi Aplikasi atau Games

Hai Readers...

Pernah kah kita, pada suatu ketika menginstal suatu software pada laptop, netbook dan atau Desktop PC ? Tentu pernah kan..?

Terkadang kita tidak menyadari bahwa saat instalasi berlangsung system komputer kita secara automatic melakukan "hidden backup" pada folder tertentu di dalam setting system komputer kita. Didalam folder inilah terletak begitu banyak mirror files dari aktifitas penggunaan komputer kita.

jadi untuk mendapatkan folder yang dimaksud maka langkah- langkah yang perlu kita lakukan adalah :

> Start > My Computer > Local Disk C > Document and settings > pilih user admin semisal "dedy" > Local settings > Temp. 

Nah Disitulah terletak file-file temporary yang kita cari.

Saya berekperimen dengan melakukan penghapusan untuk semua file yang terdapat dalam folder tersebut, dan apa hasilnya, >>  Dialog box muncul dan mengatakan 

" cannot delete *******:  it being used by another person or program.
     close any programs thats might be using the file and try again"

 atau kurang lebih maksudnya begini readers.. :

tidak dapat menghapus *******: Sedang digunakan oleh seseorang atau sebuah program. Tutuplah program yang mungkin menggunakan file tersebut lalu cobalah kembali." 

mengapa ?

Ini karena ada beberapa file program dalam file temp tersebut yang masih digunakan untuk menjalankan program yang ada pada PC kita

Mengapa langkah menghapus file temp ini perlu ?

Sejauh yang saya tau dan telah pun saya alami sendiri adalah pada saat kita menginstal games atau aplikasi yang berkapasitas besar atau kelewat besar, dan biasanya file instaler tersebut di compressi dengan menggunakan ZIP atau RAR untuk memperkecil file aslinya.

Dikarenakan file installer harus di ekstrak terlebih dahulu ke dalam drive PC, maka biasanya kita akan diperintahkan untuk memilih drive sendiri, jika tidak maka komputer akan mendefault  ke (Drive C:). Namun bila kita menginginkan setting kustom, maka kita bisa mencari drive yang dirasa mampu untuk menampung besarnya file tersebut. lalu kemudian kita ekstrak. pada contoh  kita ambil contoh drive G: kapasitas 200gb, wow besar ya. 

Ok, kita mulai mengekstrak 1 demi 1 part file installer game atau software aplikasi didalam file ZIP atau RAR tersebut untuk ke dalam Drive G:, bisa 1 CD, 1 DVD atau lebih dari jumlah itu. untuk mendapatkan "installer mentah" (dari bahasa programer lokal) hingga selesai.

OK. lalu dimana masalahnya..?

Begini readers, bilamana kita ingin menginstal suatu software dan software tersebut di kompressi menggunakan ZIP /RAR baik dalam CD atau DVD maka perlu dilakukan proses ekstrak sebelum dilakukan proses instalasi. Dan bila terjadi data yang sedang diekstrak ternyata cukup besar (ambillah contoh kira-kira 15 GB) sedangkan pada saat yang sama (Drive C): kita yang besarnya (contoh 40gb) tersisa hanya 10gb, maka bisa dipastikan bahwa pada saat proses ekstrak melewati angka 9gb, maka pada saat yang hampir bersamaan akan muncul 2 notifikasi pada layar monitor readers. 

Notifikasi merupakan dialog box yang memberikan informasikan tentang keadaan software ataupun hardware pada pc kita juga aplikasi program yang sedang kita jalankan. 

Kembali ke 2 notifikasi yang muncul tadi, muncul lah di layar desktop kita yang pertama adalah notifikasi dari program ZIP atau RAR yang kita gunakan, yang biasanya memunculkan pemberitahuan bahwa file yang diekstrak gagal dilanjutkan dikarenakan kapasitas hard drive penuh. Itu artinya data yang kita ekstrak tadi terpotong /incomplete, saran saya hapus saja karena tidak dapat digunakan.  Notifikasi kedua biasanya dari windows sendiri biasanya keluar pemberitahuan "Low disc space on drive C:" yang kemudian memandu kita untuk menghapus beberapa file folder atau shortcut atau temporary files seperti internet chace dll.

Jadi sekarang sudah cukup jelas bahwa kerugian kita pada masalah yang terjadi ini bukan uang, bukan barang melainkan waktu dan energi. sekarang tinggal readers sendiri yang menentukan.

Thanks for visits and read.



Sunday, 26 August 2012

@Bandung On Cam...

Belum beberapa lama ini saya mendapat kesempatan untuk mengunjungi tempat-tempat yang dulu jadi tempat permainan saya semasa kecil, ternyata tidak banyak berubah dari dahulu, masih sama saja. Sendu, damai dan menyejukkan. 2 thumbs up bagi penduduk sekitar yang menjaga kawasan ini tetap asri dan bersih. Saya tidak merasa begitu bangga memang  dengan menjadi saksi perubahan zaman untuk ini, karena alamnya tergolong biasa-biasa saja, sama seperti pada umumnya orang yang tinggal di area yang berdekatan dengan bentang alam yang indah sesperti ini.  Hanya saja setelah bertahun-tahun bergelut di kota yang padat, menyaksikan pemandangan gedung-gedung bertingkat, kendaraan  yang macet di jalanan,  kerumunan orang yang makan di kedai-kedai pingir jalan protokol, kekisruhan angkutan umum yang sembarangan memarkir dan menaik-turunkan penumpangnya, saya sungguh merasa begitu terhipnotis dengan bentang alam yang baru saya nikmati ini, serasa me-recharge energi saya dan membersihkan keracunan saya pada kota. 

Udara yang begitu sejuk menusuk kulit dan kicauan burung yang bersahutan seolah membawa kita ke alam dimana kedamaian bersinggah sana. Pertanyaan sesaat muncul di dalam benak, lalu mengapa mereka-mereka yang mengatakan diri mereka pembangun, tidak mampu mempertahankan keasrian alam yang memanjakan mata ini.Yah, sudah lumrah lah, namanya manusia zaman kini, para pebisnis itu kebanyakkan (tidak seluruhnya saya yakin) hanya sekedar mengejar profit dan kepentingan belaka dengan mengenyampingkan keasrian alam dan lingkungan.

Setelah lama berjalan dan berkeliling disekitar kawasan yang sejuk ini berjam-jam lamanya sayang juga jika semua itu hanya sebatas menyaksikan dan menikmatinya sendiri. bermodal kamera "tempo doeloe", akhirnya  beberapa jepretan amatiran ini, berhasil saya kumpulkan juga.